Penyampaian LPP APBD 2023, Bupati Jember Hendy Siswato Akui Dapat Banyak Catatan Penting dari BPK
DPRD Jember – Pemerintah Kabupaten Jember menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP) APBD 2023, ke DPRD Jember dalam siding paripurna.
Dalam penyampaian nota pengantar LPP APBD 2023 ini, Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan, ada beberapa pos anggaran yang harus dilakukan penyesuaian dengan baik. “Meskipun laporan kita di tahun 2023 ini sudah dilakukan audit oleh BPK dan kita mendapatkan predikat WTP,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa 4 Juni 2024.
Ia menerangkan, meski sudah mendapatkan predikat WTP dari BPK terkait tata kelola keuangan pemerintah daerah, dirinya mengaku masih ingin meningkatkan skor predikatnya. “WTP ini kan bermacam-macam, maka kita harus tingkatkan di tahun 2024 ini skornya dan harus WTP Kembali,” imbuhnya.
Hendy tak menampik, jika dalam hasil evaluasi dari BPK tersebut ada beberapa catatan yang harus dilakukan pembenahan dan membutuhkan kebijakan yang serius. “Salah satu contoh sorotan dari BPK ini di antaranya berkaitan dengan pelayanan public, mulai dari adminduk hingga PTSP,” jelasnya.
Selain itu, yang paling penting menurutnya, berkaitan dengan serapan anggaran di Jember yang harus semaksimal mungkin sehingga tidak membuat Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Jember (Silpa) terlalu besar. “Kita diminta oleh BPK untuk melakukan serapan anggaran yang lebih maksimal, maka dari itu kita masih akan berkomitmen meningkatkan pelayanan public dan focus pada Kesehatan, Pendidikan serta pertanian,” terangnya.
Hendy menambahkan, untuk sector pertanian ini akan diambil kebijakan terkait dengan tambahan subsidi pupuk kepada masyarakat. “Sebab saat ini masih ada La Nina yang menjadi salah satu penyebab pertanian kita menjadi bermasalah, maka perlu penanganan sejak dini terkait ketahanan pangan,” tutupnya.
A WordPress Commenter says: