Banyak Kritik dari 7 Fraksi di DPRD Jember, Pjs Bupati Jember Berikan Tanggapan

Banyak Kritik dari 7 Fraksi di DPRD Jember, Pjs Bupati Jember Berikan Tanggapan

DPRD Jember – Penjabat Sementara (Pjs), Bupati Jember, Imam Hidayat menyampaikan jawaban terkait pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Jember atas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan tersebut berlangsung pada Selasa malam 19 November 2024 di ruang paripurna DPRD Kabupaten Jember.

Memperhatikan tanggapan umum fraksi terkait sumber pendapatan, Pjs Bupati menegaskan bahwa Pemkab Jember telah berupaya optimal dalam peningkatan PAD.

“Kami akan fokus pada peningkatan PAD pada tahun anggaran 2025 nantiny, dengan menyusun program pada tahun depan,” ujarnya.

Oleh karena itu, Pemkab Jember terus meningkatkan kekuatan di sektor-sektor belanja dalam rangka pelayanan, pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Dalam hal sektor pariwisata yang merupakan aset ekonomi daerah juga mampu berdampak terhadap PAD. Saran dan tanggapan tersebut akan kami tindaklanjuti pada tahun anggaran 2025 melalui program/kegiatan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,” terangnya.

Selanjutnya, sebagai upaya penanggulangan kemiskinan Tahun 2025, Imam menyampaikan beberapa rencana kegiatan. Di antaranya pembentukan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) sampai ke tingkat pemerintah desa/kelurahan.

“Ada salah satu rencana yakni dengan pembentukan TKPK hingga tingkat desa/kelurahan,” pungkasnya.

Kemudian, pemberian bantuan kebutuhan dasar bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), membuat pelatihan agar masyarakat dapat berdaya, dan membuat Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD).

“Memberikan pelatihan dan fokus pada penanggulangan kemiskinan di Jember serta kesejahteraan,” imbuhnya.

Tentunya, program-program strategis di berbagai sektor yang akan dicanangkan tersebut akan diselaraskan dengan program pemerintah pusat. Seperti contohnya program makan siang bergizi bagi anak-anak sekolah.

“Kami menyambut baik dengan program makan bergizi gratis yang sangat berperan penting untuk mewujudkan SDM berkualitas serta untuk menciptakan generasi sehat, cerdas, terambil, berdaya saing, dan produktif,” kata dia.*